Saturday, October 20, 2012

Who Are They? (Part I)


Cerita ini hanyalah fiksi tapi bukan sekedar fiksi. Fiksi yang terjadi dalam kisah nyata yang ceritanya dilebih-lebihkan #heh? -__- Kau mau menyebutnya reality fitcion? Terserah. Tapi saya tak ingin menyebutnya sbg cerita, saya lebih suka menyebutnya "ngaco". Ada yang mau protes? Mau-mau saya dong :p 

Ketika kamu berada ditengah-tengah keramaian dan orang-orang asing yang tdk kamu kenal #pastimii haha apa yang kamu rasakan? Gelisah, stres, aneh, gak tau mau ngapain, ingin cepat-cepat pergi dari tempat itu, bosan, dll? Bagaimana jika harus menghadapai situasi seperti ini setiap hari? Apalagi kalau yang disekitar kamu rada-rada apatis geetoohh.. Bawaannya pasti pengen ambil hp, buka fesbuk, twitter, BBM, de el el terus nulis status "Takkala bunuhhhmaaaaa'!"

Itulah yang terjadi padaku pada hari-hari pertama di perkuliahan #curhat. Hampir saja diriku locat dari FF 303 dan mengakhiri hidup ini, untungnya Anhy Syam dan Yusnira (teman SMA) yang satu prodi dengan sy segera menyadarkanku. Dan setelah berdiskusi ringan dengan Malaikat Israil, akhirnya dengan pertimbangan bahwa diriku terlalu manis untuk meninggal muda *upsshaha dia setuju untuk menunda death scheduleku sampai pada waktu yang tidak ditentukan. *ketok palu*  #OkeSip

Setelah melewati hari-hari yang berat nan membosankan itu, akhirnya tiba saat dimana saya harus membongkar kebiasan lama! Orang indonesia perlu yang ini #ehh #korban-__- Perlahan tapi pasti, akhirnya kami berbaur satu sama lain. Yang dulunya rada apatis, eh sekarang tiba-tiba jadi care satu sama lain. Yang duduknya jauh-jauhan, eh skrg  makin dekat.. Gak ada lagi yang namanya cuek-cuekan.\m/ Kalau udah gini nih rasanya kayak ngebelah atmosfir berlapis-lapis, meluncur bareng paus akrobatis, terus ngebut menuju rasi bintang paling manis :*

Kan tadi sudah saya bilang, tulisan ini cuma "ngaco" bukan cerita ataupun reality fiction :p ;p 

Well,  Want you know who are they?
Here we are!! \m/




Kalau di hari-hari pertama masih rada-rada apatis, terus hari berikutnya udah mulai care each other, bagaimana seminggu dan beberapa kemudian? Sssttt! Jangan tanya saya, gambar dibawah ini sepertinya lebih bisa menjelaskan apa yang tidak bisa terucapkan pun dalam sebuah tulisan ngaco ini.


But don't judge before you ask me the truth. 

*to be continued

2 comments:

  1. Hahaha.. keren,keren.. jadi pingin jd bgian di ICP bio :)

    ReplyDelete
  2. Ha? Fikir2 dulu deh, liat part 2 dululah. haaha

    ReplyDelete